Diam
atau kurang bercakap merupakan sikap bijaksana dlm menjaga keselamatan
diri agar tidak terjerumus dlm perbuatan munkar, sebab ramai orang yg
jatuh kehormatannya, dilekehkan kedudukannya, terjebak dlm kemaksiatan,
dan banyak musuhnya adalah akibat dari ketidakmampuannya dlm mengendalikan lisan
Al-Bukhari dalam kitab Shahihnya, meriwayatkan hadits dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda
وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ اْلآخِرِ فَليَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ
"Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaknya dia berkata yang baik atau diam"
Al-Bukhari dalam kitab Shahihnya, meriwayatkan hadits dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda
وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ اْلآخِرِ فَليَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ
"Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaknya dia berkata yang baik atau diam"
Tiada ulasan:
Catat Ulasan